10 Tips Membeli Smartphone Android Second Berkualitas


Smartphone android telah menjadi kebutuhan masyarakat sekarang ini. Tidak hanya mereka yang bekerja dikantoran saja yang menggunakan smartphone android, tapi mahasiswa, pelajar,sampai ibu-ibu dipasar juga menggunakan android.

Setiap peluncuran produk smartphone android gres terutama merek merek terkenal mirip Samsung selalu menyedot banyak perhatian media masa sehingga menarik minat masyarakat untuk membeli meskipun terkadang harganya terlampau mahal.

Tetapi tidak semua orang punya uang lebih untuk membeli hape baru, sehingga pilihan yang paling pas ialah dengan membeli smartphone bekas.

Masalahnya

Membeli smarpthone android bekas lebih rumit dibandingkan membeli hape baru.

Kita dituntut lebih teliti dan mengerti cuilan mana saja dari hape yang perlu kita periksa.

Tujuannya tidak lain supaya kita mendapatkan barang yang berkualitas, jangan hingga kita beli smartphone yang gres dua hari digunakan langsung rusak.

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini mimin akan menunjukkan Tips Membeli Smartphone Android Bekas.

Tapi bukan sembarang BEKAS, HARUS BERKUALITAS

Dalam panduan ini, akan saya jelaskan cuilan Hape mana saja yang harus anda perhatikan kondisinya.

Agar Apa..?

Supaya tidak rugi dan abadi digunkan bertahun tahun...

Oke langsung saja kepenjelasannya..cekidot.

1. Cek Harga Pasaran

Sebelum anda membeli smartphone bekas, langkah pertama yang harus anda lakukan ialah mengecek harga pasaran merk dan tipe smartphone yang menjadi incaran anda.

Memang sih tidak ada patokan harga yang pasti untuk barang second.

Tetapi dengan mengetahui harga pasaran, anda sudah mampu mengira-ngira berapa dana yang harus disiapkan.

Untuk mencari dan mengetahui harga pasaran hape second, mimin biasanya mampu informasi di forum jual beli facebook surface area tempat tinggal mimin.

Darisana mimin mampu mendapatkan gambaran berapa harga yang pantas untuk smartphone yang mimin inginkan, sekaligus mengetahui kontak penjual yang mampu dihubungi apabila ada barang yang mimin minati.

Mengapat tidak beli Smartphone Android bekas secara online min...?

Mimin tidak berani mengambil resiko beli barang bit secara online, karena susah nanti jikalau barang yang dibeli ternyata kualitasnya jelek, komplainnya kemana cobak.

2. Periksa Kondisi fisik (Body)

Sudah ketemu barang incaran beserta harga pasaran, selanjutnya ialah anda membuat janji untuk bertransaksi.

Yang pertama kali mimin periksa ialah tampilan fisik (body) smartphone.

Karena dengan melihat kondisi fisiknya saja kita mampu tahu bagaimana si pemilik sebelumnya memperlakukan hapenya.

Kalau kondisi hape yang ditawarkan memiliki banyak lecet dimana mana sebaiknya urungkan niat anda untuk membelinya.

Atau jadikan alasan anda untuk menurunkan harga apabila anda sudah terlanjur kebelet ingin memiliki smartphone tersebut.

Mimin sih biasanya mencari hape yang pemilik sebelumnya cewek.

Karena menurut mimin cewek biasanya lebih rajin merawat barang-barangnya (Smartphone maksud mimin).

3. Tanyakan dan Periksa kelengkapan

Tahap selanjutnya sebelum menetapkan bargain ialah menanyakan kelengkapan hape mirip Charger Asli dan Headset.

Bila perlu hingga kotak-kotanya sekalian.

Kalau ternyata nih, smartphone yang mau dijual chargernya sudah KW, sebaiknya urungkan saja atau mirip tadi jadikan alasan untuk menurunkan harga.

4. Cek Sistem dan Pastikan Menggunakan Stock ROM

Selanjutnya coba hidupkan hape android yang ditawarkan, apakah tidak mengalami masalah saat booting.

Yang tidak kalah penting pastikan sistem operasi yang digunakan masih Standard bukan OS Custom mirip Cyanogen, Leneage OS dll.

Mengapa..?

Karena smartphone yang menjalankan sistem operasi Custom biasanya pemilik sebelumnya  itu seorang Opreker Android yang suka gonta ganti ROM mirip Mimin.

Yang namanya ngoprek android jikalau sudah jadi hoby itu mirip candu (Cieee).

Setiap ada Custom ROM gres pasti ingin mencoba.

Mimin malah pernah dalam satu minggu Flash Smarphone android hingga iii kali...sekali lagi....tiga kali.

Smartphone yang sering diflash akan mengalami kerusakan pada cuilan EEMC.

EEMC ini ialah cuilan penyimpanan  sistem yang jikalau rusak sulit untuk diperbaiki.

Biasanya harus diganti.

Oleh karena sebaiknya abaikan saja smartphone yang menggunakan custom ROOM.

5. Periksa LCD

Bagian smartphone yang perlu dicek selanjutnya ialah LCD (layar).

Pada saat kondisi mati kita tidak mampu memastikan bagaimana kondisi layar, untuk itu hape wajib dihidupkan.

Seandainya sesudah dihidupkan layar memiliki bintik hitam yang tidak mampu dibersihkan, sebaiknya urungkan saja niat anda untuk membeli hape tersebut.

Bintik hitam pada layar (baik kecil apalagi besar ) menandakankan kerusakan pada LCD smartphone yang disebakan oleh benturan.

Kalau untuk urusan ini sebaiknya diabaikan saja barangnya, karena biaya ganti LCD  lumayan mahal.

6. Test Kamera

Yang penting untuk anda periksa selanjutnya ialah cuilan kamera, baik itu depan dan belakang.

Pastikan kamera depan dan belakang masih berfungsi dan tidak lecet pada cuilan lensa.

Lecet pada cuilan lensa menyebakan gambar hasil jepretan menjadi buram.

7. Test Mic dan Speaker

Mic pada smartphone berfungsi supaya lawan bicara kita mendengar kata yang kita ucapkan,sedangkan speaker berfungsi untuk mengeluarkan suara dari lawan bicara.

Lakukan examination panggilan supaya anda tidak membeli smartphobne TULI atau BISU.

Tuli artinya anda tidak mendengar suara lawan bicara.

Bisu artinya alawan bicara tidak mendegar suara anda.


8. Cek Fungsi Tombol

Pergantian LCD pada smartphone android biasanya membawa satu masalah ialah tombol Home dan Back (Recent Apps) menjadi kurang sensitif.

Ini disebabkan oleh pergantian LCD menggunakan sparepart dengan kualitas rendah, atau kerusakan lain yang lebih parah.

Smartphone android dengan kondisi ini wajib anda abaikan karena hanya akan menyusahkan anda saja kelak

9. Test dayan tahan baterai

Jalankan examination pengisian daya dengan Charger smartphone dan pastikan pula daya baterai terisi dengan normal.

Apabila daya tidak terisi (tidak mau dicharge) kemungkinan terjadi kerusakan pada Portnya.

Pengalaman mimin harga perbaikan Port untuk charger tidak terlalu mahal

Tapi kondisi itu tidak harus anda jadikan alasan untuk mendapatkan smartphone dengan kondisi yang demikian.

Cek juga penggunaan daya baterai dalam waktu setidaknya15 menit.

Apabila daya yang terpakai terlihat tidak normal, patut anda tanyakan kepada penjual.

10. Garansi

Yang terahir ialah pastikan ada garansi dari pihak penjual bahwa smartphone android yang anda beli tidak akan rusak dalam waktu dekat (tentunya dengan penggunaan normal).

Masa berlaku garansi smartphone bekas tidak mampu disamakan dengan barang gres yang garansinya hingga setahun.

1 minggu penggunaan sudah cukup membuktikan jikalau hape yang anda beli dalam kondisi yang bagus.

Akan lebih baik lagi, jikalau smartphone yang akan anda beli umurnya belum setahun sehingga masa berlaku garansi toko masih ada.

Seandainya suatu saat ada kerusakan pada hape, anda masih mampu melakukan perbaikan secara costless diservice resmi.

Penutup
Sebagai penutup mimin hanya ingin menambahkan jikalau dalam membeli smartphone android bekas tidak boleh buru-buru.

Lakukan examination mirip yang telah mimin jelaskan dan jangan pernah malu untuk bertanya kepada penjual.

Saran mimin, jikalau anda masih tidak percaya diri untuk membeli smartphone android bekas sendiri sesudah membaca tips ini, sebaiknya ajak teman atau kerabat yang lebih mengerti seluk beluk android, supaya anda tidak terhindar dari rayuan pedagang nakal.

0 Response to "10 Tips Membeli Smartphone Android Second Berkualitas"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel